MAKALAH
DASAR MULTIMEDIA
VIDEO
OLEH: KELOMPOK 4
ANGGOTA KELOMPOK
~MUH.GAZALI
~NUR INDAH SARI
~SURIANTO
~IRA KURNIATI
~ABDUL WAHAB
FAKULTAS TEKNIK
PRODI TEKNIK INFORMATIK A
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
TAHUN AJARAN 2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT. Berkat rahmat dan hidayah-Nya lah sehingga
makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Kedua kalinya kami
megucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak-pihak yang telah bersedia
meluangkan waktunya untuk ikut andil dalam pembuatan makalah ini. Makalah
dengan judul video ini diharapkan kita
sebagai seorang mahasiswa mampu memahami dan menerapkan tentang apa itu
sebenarnya video.Kami sangat menyadari didalam makalah ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran kepada
pembaca guna bekal penyusunan makalah yang selanjutnya.
Unsulbar,30
Agustus 2018
Penyusun
DAFTAR
ISI
Sampul
Kata pengantar............................................................................................... ii
Daftar isi.......................................................................................................... iii
BAB I
PENDAHULUAN.............................................................................. 01
1.1 Latar Belakang........................................................................................... 01
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................... 01
1.3 Tujuan Penulisan......................................................................................... 02
BAB II
PEMBAHASAN............................................................................... 03
2.1 Sejarah Tentang Vidio................................................................................ 03
2.2 Pengertian dan Tujuan Vidio...................................................................... 04
2.3 Jenis-Jenis Vidio......................................................................................... 06
2.4 Pengaruh Penggunaan Vidio Bagi Pendidikan.......................................... 07
2.5 Keuntungan Penggunaan Vidio Bagi Pendidikan...................................... 09
BAB III PENUTUP....................................................................................... 10
3.1 Kesimpulan................................................................................................. 10
3.2 Saran........................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Perkembangan teknologi
memang sangat cepat berkembang pesat itu terbukti dengan adanya media atau alat
yang semakin hari disuguhkan dengan
kemudahan salah satunya adalah mencari
informasi yang sudah sangat mudah kita dapat dari berbagai media, media yang
paling terkenal saat ini adalah media internet, dimana media internet ini mampu
menampung semua elemen-elemen yang ada.Elemen tersebut diantaranya adalah
video, teks,suara, maupun dengan tambahan gambar. Media pembelajaran saat ini
sangat banyak varian dan jenisnya ada yang berbentuk teks, suara, gambar itu
semua bisa kita rangkum dalam sebuah bentuk video. Vidio menjadi pelengkap dari
media-media pembelajaran seperti teks, gambar, dan suara.
Media video di zaman
sekarang ini mungkin sudah tidak lagi asing di telinga kita dimana media video
ini ada dan diciptakan tidak lain dan tidak bukan semata-mata untuk memudahkan
pekerjaan manusia, yang dulunya dalam melakukan sebuah interaksi itu masih
menggunakan media teks yang dimana media teks ini masih cukup kurang menjawab
permasalahan-permasalahan yang timbul dalam masyarakat yang hendak melakukan
sebuah interaksi jarak jauh. Dengan kemunculan video sebagai sarana media
membuat sebuah interaksi antar satu dengan yang lainnya menjadi lebih hidup dan
lebih menyenangkan.
Secara umum video memanipulasi gambar dengan konsep
yang matang sebelum pembuatannya. Kita dapat mengambil gambar dengan cara
merekam atau dengan memotret sebuah kejadian. Hasil-hasil tadi dapat dimasukan
menjadi sebuah file kemudian kita dapat merangkainya menjadi alur cerita
seperti yang telah di konsepkan. Konsep tadi dapat kita matangkan kedalam
editing yang canggih dengan membuang adegan yang tidak perlu, menyambung adegan
yang berbeda, dan memberi efek-efek tertentu yang menjelaskan setiap maksud
dari konsep yang telah dibuat.
1.2
Rumusan Masalah
1.
Mengetahui apa
sejarah dari media video ?
2.
Menjelaskan
pengertian dan tujuan media video ?
3.
Apa jenis-jenis
media video ?
4.
Apa pengaruh
media video yang ditimbulkan ? dan
5.
Apa fungsi
penggunaan media video dalam dunia pendidikan
?
1.3
Tujuan Penulisan
1.
Mampu memahami
tentang konsep dasar video.
2.
Termotivasi
untuk tekun dalam belajar.
3.
Hendaknya
setelah membaca makalah ini dapat menambah wawaasan kita terutama dalam hal ke
ilmuan.
4.
Menjadi pedoman
dan sebagai bahan referensi.
5.
Mengetahui dampak
media itu seperti apa
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Sejarah Vidio
adapun
sejarah atau perkembangan video adalah sebagai berikut.
1. Ditemukannya kamera
fotografi
Keberadaan
kamera video sangat berkaitan dengan terlebih dahulu ditemukannya fotografi dan
film seluloid. Konsep photos dan graphos atau merekam gambar melalui cahaya
dimulai dengan ditemukannya camera pinhole sekitar abad ke-16 hingga 17, yaitu
alat berupa kotak yang terbuat dari papan kayu dan salah satu dinding kotak
tersebut dilengkapi lensa obscure yaitu lubang kecil tepat ditengah-tengah.
2. Era film
seluloid-mekanik (Film bisu)
Hasil
fotografi adalah citra atau ilusi satu gambar tetap (still picture) sehingga
tidak menghasilkan ilusi atau kesan gerakan. Perkembangan fotografi ini terus
didorong dengan dirintisnya penciptaan film (motion picture) oleh Thomas Alva
Edison dengan diciptakannya kinetiscope. Kemudian penemuan ini dikembangkan
oleh Lumiere bersaudara pada 28 desember 1894 dengan dibuatnya cinematographe,
yakni piranti yang mengkombinasikan kamera sebagai alat untuk memproses film
dengan proyektor menjadi satu.
3.Era Telekomunikasi
a.1844 Ditemukannya
telegram oleh Samuel Morse.
b.1876 Alexander
Graham Bell mengirim pesan lewat telepon untuk pertama kalinya.
c.1880 Heinrich
Herzt menemukan gelombang elektromagnetik.
d.1884 Paul Nipkow
menemukan televisi mekanik – Jantra Nipkow.
e. 1894 Film
bioskop pertama diputar dan ditonton oleh masyarakat.
f. 1895 Guglielmo
Marconi menyampaikan pesan melalui radio untuk pertama kali.
g.1912 Lee de
Forest membuat vacum tube.
h.1920 Radio
siaran diperkenalkan oleh KDKA di Pitsburgh.
i. 1923 Vladimir K
Zworykin membuat lonoscope (tabung televisi).
j.1930 Philo T Fransworth
membuat televisi rumah.
k.1933 RCA
mendemonstrasikan televisi siaran di Amerika.
l.1941 Televisi
komersial mengudara.
2.2 Pengertian dan Tujuan Vidio
A A .Pengertian Vidio
Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, video merupakan rekaman gambar hidup atau program
televisi untuk ditayangkan lewat pesawat televisi, atau dengan kata lain video
merupakan tayangan gambar bergerak yang disertai dengan suara. Video sebenarnya
berasal dari bahasa Latin, video-vidi-visum yang artinya melihat (mempunyai
daya penglihatan) dapat melihat. Media video merupakan salah satu jenis media
audio visual. Media audio visual adalah media yang mengandalkan indera
pendengaran dan indera penglihatan. Media audio visual merupakan salah satu
media yang dapat digunakan dalam pembelajaran menyimak. Media ini dapat
menambah minat pemakai dalam belajar karena pemakai dapat menyimak sekaligus
melihat gambar. Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam,
memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya
menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital. Video juga
bisa dikatakan sebagai gabungan gambar-gambar mati yang dibaca berurutan dalam
suatu waktu dengan kecepatan tertentu. Gambar-gambar yang digabung tersebut
dinamakan frame dan kecepatan pembacaan gambar disebut dengan frame rate,
dengan satufps.
Menurut (Azhar Arsyad, 2011) video merupakan
gambar-gambar dalam frame, di mana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa
proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar hidup. Dari pengertian
di atas dapat disimpulkan, bahwa video merupakan salah satu jenis media
audio-visual yang dapat menggambarkan suatu objek yang bergerak bersama-sama
dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. Kemampuan video melukiskan gambar
hidup dan suara memberikan daya tarik tersendiri. Video dapat menyajikan
informasi, memaparkan proses, menjelaskan konsep-konsep yang rumit, mengajarkan
keterampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan mempengaruhi sikap.
Menurut Dwyer, video mampu merebut 94% saluran masuknya
pesan atau informasi kedalam jiwa manusia melalui mata dan telinga serta mampu
untuk membuat orang pada umumnya mengingat 50% dari apa yang mereka lihat dan dengar
dari tayangan program. Pesan yang disampaikan melalui media video dapat
mempengaruhi emosi yang kuat dan juga dapat mencapai hasil cepat yang tidak
dimiliki oleh media lain.
Berdasarkan pengertian menurut beberapa ahli di
atas, dapat disimpulkan bahwa video merupakan salah satu jenis media
audio-visual dan dapat menggambarkan suatu objek yang bergerak bersama-sama
dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. Video menyajikan informasi,
memaparkan proses, menjelaskan konsep yang rumit, mengajarkan keterampilan, menyingkat
atau memperpanjang waktu, dan mempengaruhi sikap.
B.Tujuan Media Vidio
Ronal Anderson, (1987:
104) mengemukakan tentang beberapa tujuan dari media video yaitu mencakup
tujuan kognitif, afektif, psikomotor dan
berdasarkan tujuan pembuatan. Kempat tujuan ini dijelaskan sebagai berikut :
a. Tujuan Kognitif
1) Dapat mengembangkan kemampuan kognitif yang
menyangkut kemampuan mengenal kembali dan kemampuan memberikan rangsangan
berupa gerak dan sensasi.
2) Dapat mempertunjukkan serangkaian gambar diam
tanpa suara sebagaimana media foto dan film bingkai meskipun kurang ekonomis.
3) Video dapat digunakan untuk menunjukkan contoh
cara bersikap atau berbuat dalam suatu penampilan, khususnya menyangkut
interaksi manusiawi.
b. Tujuan Afektif
Dengan menggunakan efek dan tekhnik, video dapat
menjadi media yang sangat baik dalam mempengaruhi sikap dan emosi.
c. Tujuan Psikomotorik
1) Video merupakan media yang tepat untuk
memperlihatkan contoh keterampilan yang menyangkut gerak. Dengan alat ini
diperjelas baik dengan cara memperlam-
bat ataupun mempercepat gerakan yang ditampilkan.
2) Melalui video siswa langsung mendapat umpan balik
secara visual
terhadap kemampuan mereka sehingga mampu mencoba
keterampilan
yang menyangkut gerakan tadi.
d.Vidio berdasarkan tujuan pembuatan
1.video berita : video yang bertujuan untuk
memaparkan berita .
2.video pembelajaran
: video yang bertujuan untuk memberikan materi pembelajaran agar mudah
di serat dan dapat di mainkan ulang.
3.video dokumenter : video yang bertujuan merekam
sebuah kejadian / peristiwa dalam kehidupan nyata .
4.video presentasi : video untuk mengkomunikasikan
ide/gagasan.
2.3 Jenis –jenis video
1.Vidio
Blog
Video blog atau juga
sering diesebut dengan Vlog merupakan jenis video yang banyak disukai para anak
muda. Video blog biasanya berisi rekaman aktivitas sehari-hari, baik itu
tentang travelling atau tentang profil pribadi seseorang.
2.Vidio
Binatang
Instansi
atau lembaginstansi atau lembaga yang paling terkenal dalam memproduksi video
binatang adalah National Geographic. Banyak sekali video-video seru binatang
yang sudah di produksi, dari binatang yang paling kecil (semut) sampai binatang
yang memiliki ukuran besar seperti Jerapah, dan Gajah. Akan tetapi, kalau kamu
mau buat video binatang, kamu perlu perlatan yang cukup canggih. Karena harus
merekam perilaku binatang dengan waktu yang lama dan harus memiliki resulisi
yang tinggi.
2.Vidio
Parodi
Sebelumnya
kamu sudah tahu isitlah parodi atau belum? Parodi sendiri
adalah suatu istila yang sering digunkaan untuk menggambarkan peristiwa atau
kejadian tertentu yang dikemas dalam nuansa komedi atau humor. Berkaitan denga
istilah parodi, video ini juga sering menampilkan plesetan dari video aslinya
sehingga bisa membuat ketawa orang yang menontonnya.
2.4
Pengaruh Penggunaan Vidio Bagi
Pendidikan
Adanya alat pendidikan yang serba lengkap belum tentu menjamin pemanfaatannya dalam pendidikan. Sering terjadi gap antara hard ware dan soft ware. Banyaknya ragam alat pendidikan juga menimbulkan kesulitan untuk memilih alat mana yang serasi untuk bahan pelajaran tertentu. Untuk memanfaatkan alat teknologi pendidikan diperlukan keterampilan dari pihak guru serta sikap positif terhadap perkembangan alat teknologi pendidikan. Setiap alat pendidikan mempunyai kebaikan dan kekurangannya, namun semua dapat memberi bantuan menurut hakikat masing-masing.
Sejak ditemukannya
program video para pendidik segera melihat manfaatnya bagi pendidikan. Video
pendidikan sekarang telah berkembang pesat di negara-negara maju. Telah banyak
pula terdapat perpustakaan yang meminjamkan kaset-kaset video tentang segala
macam topik dalam tiap bidang studi dan bisa dengan mudahnya pendidik mengunduh
video-video edukasi di internet.
Video sebagai salah
satu kemajuan teknologi telah banyak memberikan pengaruh positif dan kemajuan
bagi manusia dan kebudayaannya. Dengan adanya video, orang tidak lagi sulit
untuk mendapatkan berbagai informasi, pengetahuan dan hiburan. Peristiwa dan
kejadian-kejadian penting yang terjadi diseluruh penjuru di dunia pun bisa
disaksikan secara mudah dan cepat, hal ini menjadikan dunia yang luas seakan
menjadi sempit dan hampir tidak lagi dikenal dengan batas-batas waktu maupun
tempat.
Media audio visual
adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. jenis media ini
mempunyai kemampuan yang lebih baik karena meliputi suara dan gambar (Syeful
Bahri dan Aswan Zain 141 : 2002). Video
merupakan media audio visual yang sudah beredar di masyarakat dan banyak
diminati oleh anak-anak sekolah dasar, mulai dari jenis video hiburan,
pengetahuan, informasi, musik, dan cerita-cerita bersejarah bisa disaksikan
dengan mudah.
Peranan video dalam
konteks bertambahnya pengetahuan anak memerlukan pengamatan yang lebih mendalam
terutama tentang pengaruh-pengaruh yang ditimbulknnya, mengingat kelebihan dari
video, mengatasi keterbatasan jarak dan waktu, mampu menggambarkan
peristiwa-peristiwa masa lalu dalam waktu yag singkat, pesan yang disampaikan
cepat dan mudah di singkat, mengembangkan pikiran dan pendapat siswa,
mengembangkan imajinasi peserta didik.
Video pembelajaran
sangatlah tepat jika digunakan dalam pembelajaran sains terutama pada materi
proses pencernaan manusia, karena guru tidak mungkin bisa untuk menggambarkan
secara nyata dari proses pencernaan makanan yang terjadi didalam perut manusia,
oleh sebab itu guru perlu media atau alat bantu untuk bisa menggambarkannya
kepada siswa, agar siswa mudah memahami tentang proses pencernaan tersebut.
Namun hal itu masih jarang dilirik oleh para guru mengingat penggunaan video
pembelajaran membutuhkan alat bantu lain seperti laptop dan proyektor yang
menjadi kendala, baik dari pihak sekolah yang belum memiliki alat tersebut
maupun dari kemampuan guru dalam membuat video dan mencari video di internet
serta mengoperasikannya untuk diberikan kepada siswa.
2.5
Keuntungan Penggunaan Vidio Bagi Pendidikan
1. Film
dan video dapat melengkapi pengalaman-pengalaman dasar dari siswa ketika mereka
membaca, berdiskusi, berpraktik, dan lain-lain. Film merupakan pengganti alam
sekitar dan bahkan dapat menunjukkan objek yang secara normal tidak dapat dilihat.
2. Film
dan video dapat menggambarkan suatu proses secara tepat yang dapat disaksikan
secara berulang-ulang jika dipandang perlu.
3. Selain
mendorong dan meningkatkan motivasi, film dan video menanamkan sikap dan
segi-segi afektif lainnya.
4. Film
dan video yang mengandung nilai-nilai positif dapat mengundang pemikiran dan
pembahasan dalam kelompok siswa.Seperti slogan yang ada bahwa film dan video
dapat membawa dunia ke dalam kelas.
5. Film
dan video dapat menyajikan peristiwa yang berbahaya bila dilihat secara
langsung.
6. Film
dan video dapat ditunjukkan kepada kelompok besar atau kelompok kecil, kelompok
heterogen, maupun perorangan.
7. Dengan
kemampuan teknik pengambilan gambar frame demi frame, film yang dalam kecepatan
normal memakan satu minggu dapat ditampilkan secara singkat dalam beberapa
menit saja.
BAB
III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
video merupakan
gambar-gambar dalam frame, di mana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa
proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar hidup. Dari
pengertian di atas dapat disimpulkan, bahwa video merupakan salah satu
jenis media audio-visual yang dapat menggambarkan suatu objek yang bergerak
bersama-sama dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. Kemampuan video
melukiskan gambar hidup dan suara memberikan daya tarik tersendiri. Video dapat
menyajikan informasi, memaparkan proses, menjelaskan konsep-konsep yang rumit,
mengajarkan keterampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan mempengaruhi
sikap.
3.2
Saran
Diharapkan
setelah membaca makalah ini wawasan keilmuan kita dapat bertambah. Sebagai
seorang mahasiswa hendaknya lah kita jangan cepat berpuas diri dan marilah kita
terus menggali dan memegang sebuah motivasi yang haus akan hal ilmu
DAFTAR
PUSTAKA
http://gunawansusilo.blogspot.com/2011/01/materi-pengganti-kuliah-videografi-ga.html (akses 31 Agustus 2018)
Sismul.2014.Pengertian
video( https://pasukansedekah.wordpress.com/2014/04/16/pengertian-vidio-pada-multimedia/
)(akses 31
Agustus 2018)
Teti.2015. Video berdasarkan tujuan,pembuatan(https://nurjaen.wordpress.com/2015/04/25/video-berdasarkan-tujuanpembuatan/)(akses 31 Agustus 2018)
https://ilmu-pendidikan.net/pembelajaran/media-pembelajaran/keuntungan-media-pembelajaran-film-dan-video (akse 31 Agustus 2018)
Karya
Bersama.2017.Mengenal Jenis-jenis video(https://www.madridforcongress.com/jenis-video/)(akses 31 Agustus 2018)
http://www.pustakauinib.ac.id/repository/files/original/ad9388fc6f9248d8dee644e23fb261bb.pdf (akse 31 Agustus 2018)
http://eprints.uny.ac.id/9809/3/BAB%202%20-08108244022.pdf (akses 31 Agustus 2018)
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=446783&val=9450&title=PENGARUH%20PENGGUNAAN%20VIDEO%20PEMBELAJARAN%20%20TERHADAP%20PENINGKATAN%20HASIL%20BELAJAR%20MAPEL%20IPA%20%20DI%20MIN%20KROYA%20CIREBON (akses 31 Agustus 2018)
http://eprints.umm.ac.id/26915/1/jiptummpp-gdl-iradagardi-31889-2-babi.pdf (akses 31 Agustus 2018)
http://digilib.uinsby.ac.id/10922/5/bab%202.pdf (akses 31 Agustus 2018)
No comments:
Post a Comment